PKBM Cempaka Cicurug Pesat Dan Berkembang Namun Kurang Ruang Kelas belajar

0

Sharegapp | Sukabumi

 

Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) yamg ber-alamat di Desa Pasawahan Cicurug, dengan Ketuanya Ade Saprudin, SPdi. Perlu diketahui PKBM Cempaka kini salah satu PKBM di Cicurug yang Berkembang dengan Pesat dalam proses belajar mengajar.

Fasilitas sekolah meliputi dua aspek yang sangat penting yakni sarana dan prasarana. Fasilitas merupakan kebutuhan siswa yang berperan penting dalam proses belajar mengajar untuk memajukan mutu pendidikan sehingga pendidikan sangat berkualitas dan berintegritas tinggi.Bangunan gedung sekolah juga mempunyai pungsi yang sangat penting dalam pengembangan dan pertumbuhan pendidikan suatu wilayah dan upaya mewujudkan pemeratan pembangunan pendidikan serta peningkatan kualitas dan pengembangan sumber daya manusia,dimana bangunan gedung sekolah digunakan sebagai prasarana pendidikan.

Pada hari Minggu, 02 Oktober 2022 berkunjung ke PKBM Cempaka di Desa pasawahan Cicurug. Maka dapat disimpulkan bahwa setiap sekolah baik formal maupun non formal sangat membutuhkan gedung sekolah,tidak jauh berbeda dengan PKBM Cempaka yang merupakan sekolah non formal yang kini berlokasi didesa pasawahan cicurug.

Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat atau lebih dikenal dengan (PKBM) merupakan kegiatan pembelajaran masyarakat untuk memberikan keterampilan bagi masyarakat yang tidak sekolah/putus sekolah.Sejak berdirinya PKBM Cempaka samapi saat ini belum memiliki gedung sekolah (ruang kelas baru).Pelaksanaan pembelajaran hanya dilakukan digedung pertemuan kantor desa.

Ade Saprudin S.Pd.i. selaku ketua PKBM Cempaka mengatakan bahwa lembaga pembelajaran non formal(PKBM)yang ia kelola saat ini sangat membutuhkan perhatian dari berbagai pihak/ donatur khususnya dari pemerintah pusat atau daerah setempat untuk membangun ruang kelas baru (RKB) pihaknya mengatakan karena dengan banyaknya minat dari masyarakat saat ini kekurangan fasilitas yang memadai dan yang terpenting adalah butuhnya ruang belajar yang nyaman bagi para peserta didik atau membutuhkan ruang kelas baru (RKB).
Pengelola PKBM sudah beberapa kali melakukan koordinasi,pertemuan dengan beberapa pihak dan dinas terkait untuk mengajukan permohonan pembangunan ruang kelas baru (Gedung Sekolah) namun saat ini belum membawakan hasil.Melihat beberapa sekolah formal yang mendapatkan bantuan ruang kelas baru tentu harapannya juga sekolah nonformal seperti PKBM juga mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah.

“Pada tahun ini peserta didik PKBM CEMPAKA sudah mencapai 358 orang, yang terbagi menjadi beberapa rombongan belajar.
Gedung sekolah sangat dibutuhkan karena pembelajaran tidak hanya dilakukan untuk memberikan materi mata pelajaran semata.
Namun banyak program-program lainnya yang turut dilaksanakan oleh PKBM CEMPAKA diantaranya adalah program keterampilan Komputer dan keterampilan lainnya,pada program pembelajaran dan keterampilan tersebut sampai saat ini masih berjalan dengan baik,”ucapnya.

(ARI)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *